Jumat, 10 April 2015

Sifat – Sifat Anak Tunggal, Anak Sulung, Anak Tengah dan Anak Bungsu

Saya akan memaparkan kecenderungan sifat-sifat Anak Sulung, Tengah, Bungsu dan Tunggal. Ini Hasil dari penelitian orang lain, analisa dan pengalaman teman, keluarga dan saya pribadi. Namun karakter yang saya paparkan belum tentu juga sesuai karena ada unsur lain yang mempengaruhi sifat seseorang yakni pengalaman masa lalu, tingkat pendidikan, keyakinan, agama, iman, lingkungan, suku dan budaya dll.Here we go…. A. Anak Tunggal
Sifat : Anak tunggal umumnya manja jika masih memiliki orang tua. Umumnya anak tunggal mempunyai jiwa petualang (dalam arti yang luas) dan memiliki kepribadian yang mantap. Anak Tunggal gabungan sifat anak Sulung dan anak Bungsu. Hasil penelitian saya Anak Tunggal cenderung lebih suka kepada lawan jenis yang berwajah dan bersikap dewasa.
Jodoh : Anak tunggal menurut penelitian kurang cocok dengan anak tengah, akan banyak konflik terjadi karena banyak perbedaan. Paling cocok dengan Anak Sulung atau yang bersikap dewasa, namun dengan anak Bungsu juga tidak bermasalah karena akan bakal bergejolak dan penuh sensasi.
Contoh tokoh : Nabi Muhammad, Nabi Isa, Dian Sastro, SBY, Melly Goeslaw, Cinta Laura,  dan Kirana Larasati.
B. Anak Sulung
Sifat : Kecenderungan sifat anak pertama adalah Bersikap dan berpikiran lebih dewasa. Anak Sulung adalah tulang punggung keluarga sehingga anak Sulung akan berpikiran lebih kritis (umumnya memiliki daya analisa yang lebih kuat). Anak pertama sebetulnya banyak ilmunya di dalam dirinya namun tidak banyak dikeluarkan oleh ucapan. Sifat baik anak Sulung yang lain adalah jarang memukul atau jarang usil karena sifatnya agak serius. Sifat buruk anak Sulung adalah paling perhitungan dan paling pilih pilih dalam urusan jodoh daripada anak-anak yang lain (pada umumnya), dan biasanya sangat mengharapkan sekali pasangan yang ganteng atau yang cantik, dan mapan atau berduit.
Jodoh : Paling cocok (ideal) Anak Sulung dengan anak Bungsu. Namun kalo dengan yang lain juga tidak bermasalah (bisa cocok) asal ada kecocokan.
Contoh : Rafi Ahmad, Marchela Zalianty, Coky Sitohang dan Dessy Ratnasari.
C. Anak TengahSifat : Anak Tengah memiliki sifat dasar lebih bebas, dan lebih mudah berekspresi dalam perkataan dan tindakan (Mudah Berkomentar, dan sangat luwes). Sifat baik anak Tengah adalah sangat ramah dan mudah bergaul atau menyesuaikan diri dengan orang lain sehingga dengan mudah disukai banyak orang, disamping itu memiliki jiwa seni lebih tinggi daripada anak yang lain. Sifat kurang baiknya adalah labil, emosi lebih tinggi, ringan tangan (dalam arti yang negatif), mudah untuk bentrok/cekcok dengan orang lain. Biasanya Anak Tengah paling mudah berkomunikasi atau akrab juga dengan anak tengah tapi juga gampang konflik juga dengan anak tengah itu sendiri.
Jodoh : Kalo menurut ilmu jodoh psikologi anak tengah kurang cocok dengan anak tunggal disebabkan karena banyaknya perbedaan dan dengan anak tengah itu sendiri disebabkan karena sama-sama egois sehingga akan terjadi banyak konflik. Untuk jodoh Anak Tengah lebih cocok dengan anak Sulung atau bungsu.
Contoh : Tukul Arwana, Dewi Sandra, Olivia Zalianty.
D. Anak Bungsu
Sifat : Tipikal umum dari anak bungsu adalah manja (kolokan). Anak Bungsu yang manja kurang cocok untuk jadi seorang pemimpin. Kebaikan anak Bungsu ini umumnya menggemaskan orang lain, berbadan paling sehat, jarang mengalami sakit apalagi yang berat-berat, dan paling awet muda diantara anak-anak yang lain. Sifat buruk dari anak Bungsu adalah ini paling gampang dalam mengeluarkan duit (boros) dan kurang suka menabung.
Jodoh : Dalam hal jodoh Anak Bungsu bisa cocok dengan semuanya, namun paling ideal dengan anak sulung atau yang bersikap dan berpemikiran dewasa (bisa ngemong).
Contoh : Titi Kamal, Melanie Putria, Shahnaz Haque, Carissa Putri
Sedangkan saya adalah anak sulung..
mari kita lihat KELEBIHAN dan KEKURANGAN si Sulung
Kelebihan:
Anda terlahir sebagai pemimpin dan sukses karena bekerja keras. Mayoritas politikus dan direktur pelaksana adalah anak sulung. Sulung sering tampil dalam dua versi: pengasuh yang tunduk atau penggerak yang agresif. Kedua versi ini sama-sama kuat dan berpengaruh. Anda senang menjadi orang yang mengendalikan situasi dan organisasi. Anda memperhatikan detail dan cenderung tertib dan teratur, tepat waktu, kompeten dan tekun.
Kekurangan
Anda cenderung buruk dalam mendelegasikan karena anda kurang percaya pada orang lain dibanding pada diri sendiri. Anda bisa bossy dan kurang sensitif, dan cenderung perfeksionis. Anda sering moody. Kadang anda juga menakutkan dengan mendorong orang bekerja terlalu keras atau menolak menerima jawaban tidak. Kadang, anda juga bisa merasa tahu semuanya
Karier ideal:
Pembicara, bisnis, riset dan konseling. Lebih dari separuh presiden Amerika adalah anak sulung. Begitu juga pemenang hadiah Nobel dan antariksawa Amerika. Orang terkenal yang anak sulung antara lain: Bill Clinton, Winston Churchill, Bill Cosby, Oprah Winfrey, Jackie Onassis.
Pasangan serasi :
Anak tengah, anak tunggal
Kiat sukses
• Salah satu ciri khas anak sulung adalah terlibat dalam terlalu banyak hal. Usahakan untuk menyediakan waktu untuk diri sendiri.
• Belajar berkata tidak. Kebanyakan anak sulung ingin menyenangkan orang lain. Mereka senang jika disukai orang dan hampir selalu menerima undangan. Salah satu cara terbaik untuk berkata tidak adalah kenali keterbatasan-keterbatasan anda.
• Nikmati sifat ingin tahu anda. Anak sulung terkenal banyak bertanya dan menginginkan jawaban yang detail, yang merupakan ciri pemimpin.
• Tak perlu minta maaf untuk kecermatan dan kesungguhan anda dalam bekerja. Anda cenderung menyukai keteraturan dan senang dengan daftar to do anda. Usahakan jangan sampai ekstrim keras dalam meraih apa yang anda inginkan.
Fakta seputar anak sulung
• 52% presiden Amerika adalah anak sulung dalam keluarga. Antara lain Truman, Johnson, Carter, George W. Bush
• 21 dari 23 astronot yang dikirim ke antariksa adalah anak sulung, 2 astronot anak tunggal • 2/3 dari entrepreneurs adalah anak sulung
• 2/3 dari orang dalam buku Who’s Who adalah anak sulung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar